Mengapa ada singkatan CMYK pada printer kamu? Ini biar nggak salah kaprah!

Ilustrasi Warna. Photo by David Pisnoy on Unsplash


Mengapa ada singkatan CMYK pada printer kamu? Ini biar nggak salah kaprah!

Ada berbagai nama perusahaan yang memproduksi printer mulai dari skala rumahan, kantoran dan hingga korporasi untuk keperluan pencetakan gambar dengan ukuran yang nggak umum.

Epson, HP, Canon, Brother adalah salah empat produsen mesin pencetak atau secara jamaah sering diserap dengan nama PRINTER.

Printer menjadi salah satu bagian penting dalam perkantoran. Bahkan, skala rumahan (utamanya bagi mereka yang sedang menjalani proses skripsi dan atau tugas akhir).

Okay, kayaknya sampai sini kita nggak perlu lagi bertele-tele mengenai apa itu printer.

Langsung saja ke pembahasan Mengapa ada singkatan CMYK pada printer kamu?

CMYK tercetak pada kartrid dimana masing-masing kartrid memiliki semacam tabung untuk masing-masing warna. 

Iya, masing-masing warna, walaupun tidak semua warna.

Pada printer yang dipergunakan untuk kantoran biasanya ada bagian tambahan lain dalam printer, yaitu tabung tinta yang masing-masing tabung memiliki makomnya masing-masing. 

Jadi apa sebenarnya CMYK itu?

CMYK merupakan akronim dari Cyan, Magenta, Yellow dan Key.

Kalau diterjemahkan dengan bahasa yang sederhana Cyan sama dengan Biru, Magenta menurut saya lebih ke-ungu dan Yellow adalah Kuning dan Key adalah....!

Nah, Key apakah sama dengan Black?

Berdasarkan penelurusan dari google yang saya dapatkan untuk huruf K a.k.a Key memang ada yang beranggapan bahwa K adalah blacK. Tapi tidak semudah itu Ferguso...!

Meskipun pada penampilan visualnya, mata telanjang kita pasti akan mengidentifikasikan dan menyimpulkan bahwa cairan pada botol yang berinisial K ini lebih ke warna hitam. Dan jika kamu bawa botol ber inisial "K" ini ke calon mertua kamu, gebetan kamu atau tetangga kamu, mereka pasti akan menyebutnya dengan latah, "Hitam".

Dilansir dari glints.com "Key" yaitu gabungan warna cyan, magenta, dan yellow. Gabungan tiga warna tersebut menghasilkan warna yang serupa dengan warna hitam, tetapi tidak sepekat hitam.

Sebentar..., Sebentar...! bagaimana kalao kita mau ngeprint semua dokumen dengan warna hitam? 

Skripsi misalnya, kan lebih banyak atau dominasi warna hitam. Ya jelas, warna hitam yang dikeluarkan atau dihasilkan oleh printer adalah hasil "kumpul kebo" antara Cyan, Magenta dan Yellow dan hasilnya menyerupai warna hitam. 

Apa pengaruh CMYK pada design grafis?

Di dunia design grafis ada dua jenis pewarnaan yaitu CMYK dan RGB. 

Ilustrasi Warna. Photo by Markus Spiske on Unsplash

Kalau CMYK pengertiannya sudah tersebut di atas. Tapi, saya rasa RGB pun bagi orang design grafis pasti tahu RGB itu apa!

Jadi, saya hanya bisa memberikan pemahaman RGB kepada mereka yang awam di dunia design grafis, sama seperti saya. Jadi sebatas pengetahuan saja.

RGB juga sebenarnya akronim dari R untuk Red, G untuk Green dan B untuk Blue. Jadi RGB jika dibahasakan menjadi Merah, Hijau dan Biru.

Namun, kaidah RGB ini biasanya tidak diperuntukan dalam karya nyata, atau lebih mudahnya, hanya untuk design grafis digital saja.

Jika kamu main corel draw, dan dan hasil designya ditujukan untuk pengeprinan, CMYK lebih direkomendasikan ketimbang RGB. Berbeda dengan RGB yang labih pantas berada di karya seni design grafis digital.

Namun keberadaan RGB ataupun CMYK di dunia digital ini mengusik fundamental saya tentang 3 warna dasar yang saya dapatkan dari pelajaran seni rupa dizaman SMA. Dimana pada pelajaran seni rupa, saya inget tentang 3 warna dasar yaitu Merah, Biru dan Hijau. 

Bahkan pada saat itu pun ada praktikumnya.

Warna Merah dicampur dengan warna Kuning akan berubah menjadi warna jingga atau orange, warna kuning jika dicampurkan dengan biru menghasilkan warna hijau dan warna biru dicampur dengan warna merah menghasilkan warna ungu.

Ah, mungkin waktu itu saya bosan dan ngantuk, sehingga tidak fokus.

Oke!

Kembali ke Mengapa ada singkatan CMYK pada printer kamu. 

Jadi kesimpulannya adalah, Warna CMYK adalah:

C untuk Cyan

M untuk Magenta

Y untuk Yellow dan

K untuk Key

dimana masing-masing warna memiliki tanknya sendiri. Jadi jangan sampai dibalik-balik. 

dan jangan dicoba.

Mungkin hasilnya bisa bikin kamu ngakak. 🤣🤣🤣🤣

Posting Komentar

0 Komentar