Tokoh Jadul Indonesia Layak Jadi Inspirasi di Jaman Now

Tokoh Jadul Indonesia Yang Masih Jadi Inspirasi di Jaman Now


Dalam kehidupan manusia seringkali memerlukan orang lain untuk dijadikan contoh, teladan, atau motivator.


Nah, orang-orang senantiasa memberi inspirasi bagi orang lain bisa juga disebut tokoh.


Misalnya, seperti sosok atau tokoh Arjuna dalam kisah pewayangan.


Yang memiliki sifat pintar, cerdas dan suka melindungi yang lemah


Kerap juga dijadikan inspirasi atau motifasi bagi orang lain yang ingin meniru kebaikan dari tokoh tersebut.


Tapi, kali ini kita tidak membahas tentang pewayangan melainkan tokoh jadul Indonesia yang masih jadi inspirasi di jaman now.


Siapa sajakah mereka…

1. 
   
   Kertanegara
   
   
   Kertanegara adalah Raja Singasari terakhir yang memiliki cita-cita menyatukan nusantara.
   
   
   Tokoh jadul Indonesia pada jaman kerajaan ini patut dijadikan contoh karena usahanya menunjukkan keberhasilan dengan dipersatukannya cikal bakal nusantara atau bisa juga dibilang Nusantara kecil.
   
   
   [caption id="" align="alignnone" width="569"] Wilayah kekuasaan Singasari. deviantart.com[/caption]
   
   Wilayah nusantara kecil pada saat itu adalah sebagian besar Jawa, Bali, sebagian kecil Kalimantan dan Maluku.
   
   
   Ekspedisi Pamalayu adalah puncak prestasi yang berhasil diraih oleh Kertajaya dengan ditaklukannya Kerajaan Melayu yang kemudian dilanjutka dengan dijalinnya persahabatan antara kerajaan Singasari dengan Champa.
   
   
   Selain menyatukan Nusantara pada masa itu. Raja Singasari yang dikenal dengan nama Sri Maharajadiraja Sri Kertanegara juga berhasil melindungi Nusantara dari serangan Kerajaan Mongol yang ingin memperluas kekuasaannya ke wilayah nusantara yang kinclong banget tentunya.
   


2. 
   
   Patih Gajah Mada
   
   
   
   [caption id="" align="alignnone" width="629"] Tokoh Jadul Indonesia Yang Masih Jadi Inspirasi di Jaman Now - Gajah Mada. netralnews.com[/caption]
   
   Patih Gajah Mada merupakan sosok yang sangat fenomenal dengan SUMPAH PALAPA-nya.
   
   
   Sumpah Palapa bukan sembarang sumpah.
   
   
   Sumpah ini adalah janji politik seorang patih di kerajaan Majapahit yang berambisi mempersatukan nusantara.
   
   
   Sumpah yang sangat inspiratif ini selayaknya menjadi motifasi bagi para pemuda di jaman now untuk tetap memiliki nasinalisme yang tinggi.
   
   
   Bagi klepusher yang suka dunia politik, tokoh Gajah Mada ini bisa jadi inspirasi dalam memelihara kesatuan Republik Indonesia.
   
   
   Meskipun sudah ditokohkan sebagai figur pemersatu bangsa di jamannya, Gajah Mada hingga sekarang masih meninggalkan kontroversi.
   
   
   Kontroversi yang ada sekarang adalah polemik Gaj Ahmada.
   
   
   Meskipun dilanda kontroversi polemik ini, Gajah Mada tetap menjadi bagian dari kinclongnya Indonesia yang nggak pernah habis untuk dibahas.
   
   
   Dan beliau tetap menjadi tokoh jadul Indonesia yang patut dikagumi serta dihormati.


3. 
   
   Balaputradewa
   
   
   
   [caption id="" align="alignnone" width="628"] Balaputradewa. wacana.co[/caption]
   
   Balaputradewa adalah salah seorang raja di jaman kerajaan Sriwijaya yang berhasil menjadikan kerajaan ini sebuah kerajaan maritim terkuat se-Asia Tenggara.
   
   
   Di tanganya, dengan segala polemik didalam kerajaan, Balaputradewa berhasil mempertahankan kejayaan Sriwijaya hampir se-abad dan mendulang masa keemasan.
   
   
   Hal ini berbeda dengan saudara-saudaranya yang memegang tahta hanya beberapa dekade saja.
   
   
   Kerajaan ini sempat menguasai seluruh semenanjung Malaya bahkan lebih jauh lagi hingga ke Thailand.
   
   
   Sriwijaya bukan hanya dikenal sebagai negara maritim saja melainkan dikenal sebagai negeri yang menjadi pusat perkembangan ajaran Budha.
   
   
   Uniknya, meskipun memiliki pengaruh Hindu-Budha yang kuat namun tetap terbuka dengan negara-negara Timur Tengah yang mayoritas beragama Islam.
   
   
   Ini membuktikan bahwa kerukunan umat beragama di Sriwijaya kala itu benar-benar terjaga dan inilah salah satu faktor kinclongnya Sriwijaya yang ada di Indonesia.
   


4. 
   
   Sanjaya
   
   
   
   [caption id="" align="alignnone" width="546"] Sanjaya. wikimedia.org[/caption]
   
   Sanjaya merupakan pentolannya kerajaan Mataram Kuno yang kala itu masih bercorak Hindu - Budha.
   
   Orang nomor 1 ini dikenal sebagai seorang ahli dalam strategi perang.

Atas keahlian ini pula, Sanjaya dapat mempertahankan integritas di wilayah kekuasaannya.


Salah satu bukti keperkasaannya adalah dengan diusirnya Balaputradewa yang merupakan salah satu dari penerus kerajaan Sriwijaya.


Menyadari akan pentingnya laju ekonomi, Sanjaya memaksimalkan vitalitas sungai yang kala itu menjadi jalur perdagangan Mataram Kuno.


Maklum, kala itu belum ada jalan aspal dan perdagangan internasional dilakukan melalui jalur air sehingga peranan sungai sangatlah penting guna mendistribusikan hasil pertanian rakyatnya.


Sadar akan hal itu, Sanjaya pun membangun Waduk Galuh Waringin yang fungsinya bukan hanya untuk mengatur air sungai Berangas tapi digunakan pula sebagai pelabuhan dagang bagi saudagar internasional.


Yang mampir pun bukan cuma negara/kerajaan terdekat lho...


Sri Langka, Burma, Champa, Chola dan Benggala juga menjadi pelanggan disini untuk bertransaksi hasil bumi seperti rempah-rempah dan yang lainnya.

5. Sultan Agung


[caption id="attachment_2585" align="aligncenter" width="441"] Sultan Agung. rodvoid.org[/caption]

Sultan Agung adalah salah satu raja di nusantara yang berhasil mengangkat kejayaan kerajaan Mataram era Islam.


Kerajaan Mataram islam sendiri sebenarnya bukan didirikan oleh Sultan Agung.


Pendiri kerajaan Mataram Islam yaitu Ki Gede Pemanahan.


Kerajaan yang semula hanya sebuah wilayah hutan kecil ini kemudian menjadi negeri besar yang berlandaskan Islam.


Puncak kejayaannya berada di masa kepemimpinan Sultan Agung.


Sultan Agung atau raja muslim yang bernama Raden Mas Rangsang berhasil meningkatkan perekonomian kerajaan yang hanya bersumber dari pertanian.


Maklum, kerajaan Mataram Islam terletak di daerah pedalaman


Bukan seperti kerajaan-kerajaan nusantara lainnya yang pusat kepemerintahannya ada di wilayah pesisir, Sriwijaya dan Majapahit misalnya.


Meskipun tidak memiliki basis maritim namun komoditi berupa beras, gula kelapa dan gula aren merupakan "jualan" utama kerajaan Mataram Islam kala itu.


Selain punya prestasi di bidang ekonomi, Raja yang punya nama lain Sultan Agung Senapati Ingalaga Ngabdurchman ini berhasil melakukan ekspansi ke seluruh wilayah Jawa Tengah,Jawa Timur dan sebagian kecil lainnya di Jawa Barat.


Setelah kedatangan bangsa barat,


Upaya penyatuan nusantara kian sulit dan inilah yang menjadi tantangan para pemimpin nusantara pada periode berikutnya.


Itulah tokoh jadul Indonesia layak jadi inspirasi di Jaman Now versi sparklepush.


Mereka adalah penguasa, raja, pemimpin, pengayom, untuk rakyat mereka di jamannya.


Jelas, hal - hal baik selalu dapat diambil sebagai inspirasi untuk generasi muda Indonesia agar kejayaannya dan kinclongnya tetap berkilau sepanjang masa.


Referensi:


http://www.zonasiswa.com/2015/04/sejarah-kerajaan-singasari-kehidupan.html


https://id.wikipedia.org/wiki/Sriwijaya#Raja_yang_memerintah


http://www.gurupendidikan.co.id/kerajaan-mataram-kuno-sejarah-raja-dan-peninggalan-beserta-kehidupan-politiknya-secara-lengkap/


https://satujam.com/kerajaan-mataram/